Koentjaraningrat: Masyarakat Modern
Koentjaraningrat: Masyarakat Modern
oleh Ben White
- Kita harus menempatkan Pak Koen dan tulisannya pada zaman itu
- Apa itu moderenitas? Modern itu apa sebenarnya artinya?
- orang-orang kaya baru di jakarta secara implisit juga penguasa-penguasa, tentara-tentara dan sebagainya yang merasa diri sangat modern karena mereka sudah banyak punya mobil
- Tapi mereka tidak mengerti modern apa arti sebenarnya?
- Yang menurut Pak Koen Modern adalah yang sesuai dengan konstelasi dan kebutuhan zaman pada waktu itu, bisa jadi seperti dia dengan hidup sederhana
- Kalau ada orang yang merasa bahwa modern itu banyak mobil, punya pembantu banyak dan sebagainya. itu sebenarnya bukan modern, itu feodal
Video lengkap dapat dilihat pada :https://www.youtube.com/watch?v=tDYMAy5hIeA&feature=youtu.be
a Documentary
by Ignasius Kendal
You might also like
Kain Tenun Sebagai Bahan Dekorasi atau Perlengkapan Rumah.
Kain Tenun Sebagai Bahan Dekorasi atau Perlengkapan Rumah. oleh : Purwadi Soeriadiredja Kain tenun tradisional Sumba sebagai warisan budaya ternyata mempunyai kemampuan adaptif menghadapi perubahan. Hal itulah yang menyebabkan produk
Kain Tenun Ikat Sumba Sebagai Tanda Hubungan Kekeluargaan
Kain Tenun Ikat Sumba Sebagai Tanda Hubungan Kekeluargaan oleh : Purwadi Soeriadiredja Menurut pandangan masyarakat Sumba, hidup berkerabat atau payiara-palayiangu merupakan ngia parengga la handuka (tujuan tercepat dalam susah), artinya
Dinamika Kain Tenun Tradisional Sumba
Dinamika Kain Tenun Tradisional Sumba oleh : Purwadi Soeriadiredja Kaum wanita di Pulau Sumba (Nusa Tenggara Timur) menghasilkan seni kerajinan berupa kain tenun yang dikenal dengan sebutan “Kain Sumba”.
0 Comments
No Comments Yet!
You can be first to comment this post!