UMA: Rumah Adat Sumba
UMA: Rumah Adat Sumba
Rumah di Sumba disebut uma, merupakan tempat tinggal keluarga yang dihuni oleh satu keluarga batih atau lebih. Salah satu tiang uma merupakan tiang pokok yang berfungsi sebagai tempat pemujaan atau penghormatan kepada arwah nenek moyang atau leluhur (Marapu). Rumah mempunyai arti penting sebagai tempat untuk menyimpan benda-benda suci, barang berharga, dan barang pusaka yang diwariskan secara turun-temurun seperti kain tenun, senjata kuno, alat-alat tenun , perhiasan dari manik-manik , porselen, dan perhiasan logam mas. Biasanya barang-barang berharga tersebut disimpan di dalam ruang bagian dalam atap rumah.
Tulisan ini pernah dipaparkan oleh SONNY MUCHLISON M Sn pada diskusi dalam rangkain kegiatan Tenun Ikat Sumba: Warisan Budaya Yang Menembus Zaman, Kamis, 17 Oktober 2013, Museum Tekstil Jakarta.
You might also like
Kain Tenun Ikat Sumba Sebagai Busana Adat
Kain Tenun Ikat Sumba Sebagai Busana Adat oleh : Purwadi Soeriadiredja Tujuan utama dari pembuatan kain, baik hinggi maupun lau, ialah untuk dipakai oleh pria atau wanita sebagai alat untuk
Pemimpin Nasional: Imam Bonjol dan Gerakan Padri
Imam Bonjol dan Gerakan Padri oleh: Bondan Kanumoyoso Departemen Sejarah FIB UI Berbeda dengan dunia Maluku yang merupakan wilayah penghasil rempah-rempah yang sumber kehidupannya berasal dari kegiatan perdagangan maritim, Sumatra
TENUN IKAT SUMBA: WARISAN BUDAYA YANG MENEMBUS ZAMAN
TENUN IKAT SUMBA: WARISAN BUDAYA YANG MENEMBUS ZAMAN Masyarakat penduduk Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, mengandalkan hidup terutama dari kegiatan bertani atau beternak. Namun, menenun kain adalah mata pencaharian lain yang
0 Comments
No Comments Yet!
You can be first to comment this post!